JOGJA – Data pemilih dari golongan pemilih pemula di pemilu 2024 mendatang bakal mengalami lonjakan. Sebab, sebanyak 514 kabupaten/kota se-Indonesia tengah digenjot perekaman bagi anak-anak yang belum berumur 17 tahun, hingga yang baru masuk 17 tahun.
“Kami ingin mendorong realisasi perekaman data KTP-el untuk persiapan Pemilu 2024,” ujar Direktur Jenderal Dukcapil, Prof. Zuhdan Arif Fakhrullah, saat kunjungan di SMA N 3 Yogyakarta (Padmanaba), Jumat (16/9/2022).
Zuhdan menjelaskan realisasi perekaman KTP-el menjangkau sebanyak 514 kabupaten/kota di Indonesia. Mereka merupakan anak-anak pelajar yang belum berumur 17 tahun, hingga yang baru masuk 17 tahun. “Ini gerakan kita untuk pesiapan Pileg dan Pilpres pada 2024 mendatang,” terangnya.
Target realisasi perekaman terus meningkat. Tercatat, per Desember 2021 sudah 99,21 persen. Salah satu provinsi yang warganya belum terekam tinggal di Papua dan Papua Barat.
Pun, terkait kunjungannya di SMA N 3 Yogyakarta tersebut bertujuan untuk mendatangi secara langsung proses realisasi KTP-el, selama 16-17 September 2022 yang merupakan bagian dari program Dukcapil Goes to School yang digagas Kemendagri. Kegiatan itu satu rangkaian dengan peringatan HUT ke-80 SMA N 3 Yogyakarta, karena dirinya didapuk sebagai ketua panitia penyelenggara.
“Nah, kegiatan ini selaigus bersamaan dengan peringatan HUT Padmanaba. Kami bekerjasama dengan Dinas Dukcapil Kota Yogyakarta, memfasilitasi perekaman KTP-el baik bagi guru dan murid yang banyak dari luar daerah,” ucapnya.
Kepala Dinas Dukcapil Kota Yogyakarta, Septi Sri Rejeki mengatakan program Goes to School mendapatkan sambutan amtusias dari pelajar. Mereka tak ragu mengikuti perekaman data KTP-el, sehingga realisasi perekaman di Kota Yogyakarta mampu meningkat signfikan.
“Sekarang sudah lebih dari 99 persen, sudah melebihi target nasional,” katanya.
Pihak optimis kekurangan minus nol sekian persen akan tetap dipenuhi, hingga 100 persen, pada di tahun 2022. Program mendatangi langsung perekaman ini secara rutin dilakasanakan setidaknya sekali dalam sepekan. Adaph sepanjang 2022 berjalan ini pihaknya telah mendadwalkan perekaman di seluruh sekolah.
“Tidak hanya SMA dan SMK, tapi kita sasar juga TK, SD dan SMP untuk KIA,” ucap Sri Rejeki.
BACA JUGA : Perubahan Cuaca, Warga Rentan Terserang Demam, Batuk, Pilek, Padmanaba Adakan Periksa Gratis
Dampak Gadget, Kasus Mata Rabun Jauh Usia Anak Meningkat 50%
Sedangkan, Ketua I Keluarga Besar Alumni Padmanaba, Triyanto mengatakan men-suppport layanan rekam data dan cetak KTP-el yang dillakukan Dirjen Dukcapil. “Ini sekaligus bentuk dorongan kita menyukseskan rekam data KTP-el. Maka kegiatan itu menjadi satu rangkaian di HUT SMA N 3 Yogyakarta ini. Silahkan saja masyarakat yang belum rekam data, atau KTP-nya rusak, hilang, segera saja mengakses layanan SMA N 3 Yogyakarta. Tidak ada batasan kuota, selama tiga hari ke depan,” ungkapnya.
Lebih lanjut ia mengungkapkan, berbagai event digaral secada baik dalam memperingati HUT ke-80 Padmanaba. Rentetan kegiatan peringatan milad sudah dilangsungkannya sejak Agustus silam, dengan giat pemeriksaan mata bagi para pelajar. Kemudian, dilanjutkan cek kesehatan gratis untuk masyarakat umum.
Agenda terdekat sesuai rencana aka diadakan operasi katarak secara gratis. Panitia sendiri sebelumnya telah melakukan sreening skrining bagi yang memenuhi syarat akan mendapat operasi gratis kepada 80 pasien. (Ana/Ara).