JOGJA – DPC Partai Demokrat Kota Jogja secara resmi mendaftarkan 40 bakal calon legislatif (bacaleg) ke KPUD Kota Jogja, Sabtu (13/5). Formasinya, 50 persen dari unsur perempuan dan 50 persen lagi dari laki-laki.
Rombongan pengurus dan kader Demokrat tiba di kantor KPUD Kota Jogja tepat pukul 14.00 WIB. Tidak berselang lama, sekitar pukul 14.14 WIB KPUD berhasil menyelesaikan verifikasi berkas yang disinkronkan dengan sistem silon.
Ketua DPC Partai Demokrat Kota Jogja Rini Hapsari menegaskan kuota untuk bacaleg khusus perempuan sangatlah besar mencapai 50 persen dari total seluruh pengisian bacaleg sebanyak 40 bacaleg.
“Dari 40 kuota bacaleg semua terisi penuh terdiri dari 20 bacaleg dari perempuan dan 20 bacaleg laki-laki,” ucap Rini.
BACA JUGA : Babak Baru Upaya Kudeta, Demokrat Kota Jogja Datangi PN
Demokrat Jogja Harapkan Dukungan Purn TNI/Polri Meluas Sampai Daerah
Menurutnya, Demokrat memiliki konsen yang nyata terhadap peran perempuan dalam politik. Hal itu dibuktikan formasi bacaleg perempuan melebihi kuota minimal keterwakilan perempuan sebesar 30 persen.
“Demokrat memandang perempuan tidak hanya sebagai konco wingking. Namun bisa maju sebagai garda terdepan dalam perjuangan perubahan,” ungkapnya.
Anggota DPRD Kota Jogja itu mengatakan dengan formasi keterwakilan unsur perempuan melebihi batas minimal tersebut maka diharapkan masyarakat lebih percaya dengan perempuan.
“Dapat diketahui keterwakilan perempuan sebagai anggota legislatif masih sangat minim,” katanya.
Keseriusan mengusung peran perempuan juga dibuktikan Demokrat dengan memberikan nomor urut pertama di beberapa daerah pemilihan. “Dari lima dapil se-Kota Jogja terdapat tiga dapil bernomor urut pertama yang diisi bacaleg perempuan yaitu dapil 2,4 dan 5,” jelasnya.
Komposisi bacaleg Demokrat juga memberikan ruang bagi kalangan milenial. Terdapat 30 persen bacaleg dari usia muda ataupun milenial.
“Kalau untuk target politik maka kami ingin kembali mendapatkan satu fraksi di DPRD Kota Jogja,” tandas Rini. (Ana/Ara)